Sahabat... era globalisasi membuat para pemuda Indonesia melupakan sejarah dan nasionalisme bangsanya. Budaya barat yang masuk dan meracuni tiap-tiap celah generasi membuat semua sejarah lenyap dimakan zaman. Soekarno pernah berkata, "Bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak pernah melupakan jasa para pahlawannya", jelas saat ini pemuda Indonesia sedikit banyak tidak tahu seperti apa sejarah yang menbentuk diri mereka sekarang. Nasionalisme tidak pernah jauh dari kata "perjuangan", mungkin pada saat ini banyak pemuda yang mengesampingkan arti nasionalisme. Perjuangan baginya adalah hal yang menyangkut "ekonomi dan pendidikan", misal dengan banyaknya mahasiswa yang berdemo demi menuntut RUU Pilkada agar tidak dipiih secara langsung, perjuangan seperti itulah yang ada pada saat sekarang ini.
Sahabat... mari kita renungkan sejenak seperti apa kita di mata anak cucu kita nantinya. Apakah kita akan menjadi sejarah yang dikenang ataukah hanya masa lalu yang terkenang ? Marilah pemuda Indonesia, bangkit dan temukan jati dirimu !
*MariBercerita*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar